TIMES SUMSEL, MAGELANG – Dalam agenda Retret Kabinet Merah Putih di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Penasihat Khusus Presiden untuk Urusan Pertahanan Nasional, Dudung Abdurachman, menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan di tengah keberagaman.
“Pengarahan Bapak Presiden, intinya hanya satu, dari sekian kelompok, golongan, dan beberapa unsur lainnya dijadikan satu, persatuan dan kesatuan harus kita jaga,” ujar Dudung di sela kegiatan tersebut.
Retret yang berlangsung sejak Jumat pagi ini diikuti oleh seluruh jajaran Kabinet Merah Putih yang menunjukkan antusiasme tinggi dalam rangkaian kegiatan. Di pagi hari, mereka memulai aktivitas dengan olahraga bersama yang dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Sesi ini disusul oleh latihan baris-berbaris yang diatur dalam lima kelompok, di mana setiap kelompok dilatih oleh tiga pelatih dari Akmil.
Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman, turut menambahkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat untuk membangun kebersamaan dan memperkuat soliditas antaranggota kabinet. “Pokoknya paten, membangun kebersamaan dan soliditas,” ujarnya sebelum menghadiri kegiatan parade senja.
Di tengah retret ini, anggota kabinet mengenakan seragam lapangan komponen cadangan (komcad) sebagai simbol kesatuan dan kesiapsiagaan. Retret Kabinet Merah Putih di Akmil menjadi momen penting bagi Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran untuk mempererat komitmen persatuan di tengah tantangan kebangsaan yang semakin kompleks. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Presiden Prabowo Tekankan Pentingnya Persatuan di Retret Kabinet Merah Putih
Pewarta | : Antara |
Editor | : Imadudin Muhammad |